Harianpers.com —Lahat
Ekspresi Pemandangan terlihat, Sejumlah Polisi Pamong Praja (Pol-PP) dari 350 Desa se-Kabupaten Lahat, hari ini, dikumpulkan di Lapangan Volly depan Kantor Pol-PP, Linmas dan Damkar Kabupaten Lahat.
menangkap lembaran munculnya pertanyaan, ada sebenarnya di balik momen tersebut..?
Kegiatan tersebut sontak mengundang perhatian dan pertanyaan di hati masyarakat, terutama bagi G yang merupakan aktivis Pemerhati Kebijakan Pemerintah. Menurut dia, persitiwa seperti yang diketahuinya itu, tak pernah terjadi.
” Dak Pernah-pernahnyo, Pol-PP Desa se-Lahat angat ni dikumpulke secara serentak cak itu. Tempatnyo malah di Lapangan Volly, lagi. Ado apo ini..?”, kata G seakan penuh tanya.
Terlebih lagi, sambung G, yang dijadikan sebagai Pol-PP Desa tersebut merupakan orang-orang Tim Pemenangan salah satu Pasangan Calon (Paslon) Bupati yang menjadi peserta Pilkada tahun 2018 silam.
“Mereka ini, mayoritas orang yang mencarikan suara untuk para kandidat dari salah satu Caleg sekaligus peserta Pilkada”, ungkanya.
Dia berharap, agar tidak terjadi kesalahfahaman di masyarakat jelang Pemilu 2024 yang tak lama lagi akan digelar, maka kegiatan-kegiatan seperti itu tidak lagi terjadi. Karena dengan hal itu, dapat menggoyah netralitas dari lembaga Pol-PP Lahat sendiri.
“Janganlah seperti itu. Nanti ada yang beranggapan kesannya seakan-akan ada pengondisian sesuatu di situ. Oleh karena itu, saya harap agar Pj. Bupati Lahat dapat memantau dan mengevaluasi kegiatan-kegiatan lembaga pemerintahan semacam “, pinta dia.
Dikonfirmasi pada Kepala Dinas Pol-PP, Linmas dan Damkar Kabupaten Lahat, Heri Kurniawan, S. STP, M. Si tak menampik adanya pertemuan tersebut. Namun menurut dia, pertemuan itu adalah Rapat Koordinasi (Rakoor) seluruh Satgas Trantibum Desa, Kelurahan se-Kabupaten Lahat dengan jumlah 406 personil.
“Rakoor ini dalam rangka peningkatan pemahaman Tugas Pokok dan Fungsi serta menjaga kondusifitas, ketentraman dan ketertiban umum menjelang Pemilu”, terang Heri, via WA.”
Tim/