mostbet casinomostbet1win aviatorpin upmostbetmostbet az casinopinup kzpin up azmostbet aviator loginaviatorlucky jet casinoonewinlucky jet crashpinup4rabetmostbet az1win cassino4r bet1 win indiapin-up1win kzmostbet kzpin up indiamosbet india1win casino1win slotlucky jetpin uplacky jet1win casinolucky jetмостбет кзpinap4rabet pakistan4a betpinup login1 winmosbetmosbetaviator1win casinomosbet1 win az1win casino1winmostbet aviator loginmostbetparimatchparimatchpin up casino india1win
Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
BeritaPeristiwa

Gudang Penyimpanan Ban bekas Ludes terbakar api

184
×

Gudang Penyimpanan Ban bekas Ludes terbakar api

Sebarkan artikel ini

CIANJUR :Gudang Limbah Ban bekas yang bertempat di Kampung Citespong, Desa Jamali, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur, ludes terbakar.

Ban bekas yang mudah terbakar membuat api cepat membesar dan merambat ke tumpukan ban tersebut, asap hitam tebal pun menjulang tinggi ke langit yang tengah mendung. Bahkan kepulan asap tersebut terlihat dari wilayah perkotaan Cianjur.
Akibat Peristiwa tersebut Puluhan petugas pemadam kebakaran pun diterjunkan untuk memadamkan api yang masih menyala setelah 5 jam.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

Di tempat kejadian Hendrik selaku pegawai mengatakan, Kejadian terjadi pada jam 08.00 WIB. Api diketahui sudah membesar. Pegawai yang lain berusaha memadamkan, tapi karena yang terbakar ban jadi sulit dipadamkan dan cepat merambat,” ujar dia kepada wartawan Senin (16/12/2024).
Menurutnya, api juga sudah merembet ke peternakan pembibitan ayam yang berada di dekat tumpukan ban bekas.
“Iya bukan hanya gudang ban bekas, tetapi kandang juga sudah mulai terbakar,” kata dia.

Sementara itu, Kepala Bidang Pemadam Kebakaran Satpol PP dan Damkar Cianjur Hendra Wira Wiharja, mengatakan pihaknya menerjunkan empat unit mobil pemadam dan dua unit tangki air untuk menangani kebakaran tersebut.
“Ada dua unit mobil pemadam bantuan dari puncak dan Kabupaten Bandung Barat. Total personel yang diterjunkan mencapai 40 orang,” katanya.
Menurutnya, hingga pukul 13.30 WIB, gudang ban dan peternakan tersebut masih dilalap api.

“Api masih besar, petugas terus berusaha memadamkannya. Pemadaman cukup sulit, karena banyaknya bahan mudah terbakar,” pungkasnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Mohon maaf ya, Carilah Berita Sendiri.................