Harianpers.com – Indramayu, Bonsai tidak sekadar tanaman miniatur, tetapi juga sebuah karya seni yang memperlihatkan harmoni antara manusia dan alam.
Keindahan alam yang dapat diwakili dalam pot kecil, serta buah dari kesabaran dan keahlian yang diperlukan untuk menciptakan keindahan ini tersaji di Alun-Alun Puspawangi Indramayu.
Keindahan tersebut disajikan oleh Perkumpulan Penggemar Bonsai Indonesia (PPBI) Cabang Indramayu yang menggelar Bonsai On The street di Alun-alun Puspawangi Indramayu, Minggu (10/03/2024).
Acara tersebut merupakan program bulanan PPBI Cabang Indramayu yang dilaksanakan pada minggu ke-2 (dua) setiap bulanya yang diikuti oleh seluruh anggota PPBI dan perwakilan ranting PPBI diantaranya Ranting Jatibarang, Indramayu, Sindang, Balongan, Juntiyuat, Terisi, Bongas, Haurgeulis, Anjatan, Lelea, Sliyeg, Sukagumiwang dan Kertasemaya.
Ketua PPBI Cabang Indramayu, Kharis Madya menyampaikan, kegiatan yang dikemas dengan mepe / majang Bonsai (Pameran Mini) tersebut merupakan wadah memperkuat tali silaturahmi, penguatan organisasi, juga sebagai media promosi dan informasi kepada masyarakat.
Kharis menambahkan, Bonsai On The Street juga merupakan dukungan terhadap program dan visi Indramayu Bermartabat yang digagas oleh Bupati Nina Agustina yaitu dengan menumbuhkan dan mengembangkan ekonomi kreatif, usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) melalui para petani bonsai dan perajin pot bonsai yang sedang dikembangkan di Indramayu.
“Terima kasih kepada Bupati Nina Agustina yang sudah mendukung PPBI Indramayu dengan memberikan izin Alun-Alun Puspawangi dan Sport Center Indramayu untuk berbagai kegiatan PPBI dan kami siap mendukung terus Visi Indramayu Bermartabat,” ungkap Kharis.
Dalam acara tersebut di laksanakan juga workshop (edukasi) bonsai, bursa bonsai, pembagian doorprice dan diskusi anggota dan ranting PPBI indramayu. (WN)