HarianPers || Indramayu – Informasi yang di dapat dari masyarakat, media HarianPers langsung merelease adanya warga Desa Gadingan Blok Dukuh RT 05/02 Kecamatan Sliyeg, Kabupaten Indramayu bernama MUNIRAH yang dipasung akibat dicerai sama suaminya. Minggu (20/4) 2025).
MUNIRAH (66) sudah 6 tahun dipasung. Sejak suami menceraikannya, dan mengalami gangguan jiwa.
“Kalau dari keterangan adik dan tetangga, dia mengalami gangguan jiwa semenjak DS sebagai suami menceraikannya dan Adik – Adiknya seperti Kandeg juga kasidi mengalami gangguan jiwa (serupa),” ucap Eni (adik bungsu MUNIRAH).
Lanjut Eni, Kisah Pilu Munirah 6 Tahun Dipasung Usai Sang suami menceraikannya, dan kondisi sekarang sangat memperhatinkan, baik rumah atau pun fisiknya.
Eni menjelaskan awal Munirah mengalami gangguan jiwa pada 2019, saat itu kondisi kejiwaankejiwaannya sangat parah. Dia sering menggangu orang yang tak dikenalnya. Keluarganya lalu memutuskan memasung (dirantai kakinya). Munirah belum sempat mendapatkan penanganan kesehatan kejiwaan dari pemerintah. Hanya pernah mendapat bantuan BPNT beberapa kali, lalu tidak mendapatkan lagi, baik pemkab atau Pihak Desa belum pernah diperhatikan.
“Bokat bae Bupati sing anyar kien, Bapak Lucky Hakim bisa bantu Munirah kakange kita, lan bisa disembuh ena kaya sing bengen, bisa mangkat meng sawah lan bisa nandur maning.” Kata Eni dengan bahasa indramayu.
Sementara itu, saat di konfirmasi Ato sebagai saudara. Membenarkan kondisi MUNIRAH dan adik – adik yang sama mengalami gangguan jiwa juga, cuma ibu Eni yang baik – baik saja.
“Benar Pak kondisi Munirah dan adik – adiknya seprti Kandeg dan karsidi mengalami gangguan jiwa juga, kasihan! Kondisi rumahnya juga sangat memperhatinkan, sedangkan dari pemkab Indramayu atau pemdes luput dari perhatian.” Terangnya. (Mzk).