Kisah Pilu Kasus Mata Jadi Buta, Orang Tua MR Minta Polres Indramayu Jangan Berdiam Diri

- Penulis

Sabtu, 26 Juli 2025 - 06:14 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ibu dari MR & Mata sebelah kiri di ganti mata palsu

i

Ibu dari MR & Mata sebelah kiri di ganti mata palsu

HarianPers || Indramayu – MR (Inisial) anak dari pasangan suami istri Sutarno dan Kiroh, warga Desa Sudimampir, Kecamatan Indramayu, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat. MR adalah
Korban dugaan penganiyayaan berat, yang dilakukan oleh dua orang tidak dikenal dengan melempar batu dan mengakibatkan mata sebelah kiri MR pecah (Buta)..

Saat di wawancara media Harianpers. MR yang didampingi kedua orang tua menceritakan, bahwa kejadian dibulan Desember 2024 lalu, ia sehabis main lalu sholat Asyar dan hendak pulang kerumah, dari arah selatan ada pengendara sepeda motor orang yang tidak dikenal dengan berboncengan, tiba-tiba salah satu dari mereka melempar batu bekas cor-coran ke mata sebelah kiri, langsung berdarah darah dan mata langsung gelap. Jum’at (25/7/2025)

“mereka lempar batu langsung ke arah mata dan saya tidak tahu menahu apa penyebabnya.”

Saat kejadian ada teman yang melihat, Agustian dan Agis, mereka berdua langsung membawa saya ke Mantri yang ada didesa setempat, karena tidak mampu menangani lalu dibawa langsung ke Rumah Sakit Pertamina Bumi Patra (BP). Dan dari Rumah Sakit BP menyarankan untuk dibawa ke RSUD Indramayu, karena kata Dokter bola matanya sudah pecah,” tutur MR.

Dengan kejadian itu. Kiroh (ibu dari MR) sambil berkaca-kaca menceritakan setelahbkejadian naas yang menimpa anaknya, dirinya langsung melaporkan ke Polres Indramayu, pada 18 Desember 2024 pukul 12.05 WIB dan Nomor LP/B/1001/Xll/2024/SPKT/Polres Indramayu/Polda Jawa Barat.

Lanjutnya, Pada bulan Juni 2025 pernah dilakukan mediasi di Polres Indramayu dengan keluarga pelaku, akan tetapi tidak menemukan hasil apa-apa dan sampai sekarang belum ada tindak lanjutnya.

“Lakukan mediasi tapi dari pihak pelaku tidak pernah di hadirkan hanya orang tuanya dan yang mendampingi (pengacara) saja, itu juga tidak ada kesepakatan.”

Baca Juga:  TIM LUCKY - SAE Di Duga Jual Beli Jabatan, Tokoh Muda, Aktifis & Mahasiswa Indramayu APH Usut Tuntas 

Kemudian, Kiroh sambil menangis meminta dan memohon kepada Kapolres Indramayu AKBP Fajar untuk secepatnya menindak lanjuti laporan saya, karena masalah ini sudah lama dab cita-cita anak saya jadi hancur semuanya.

“Mau kerja Di Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) jadi gagal. Atlit sepak bola yang tadinya sering dipanggil ke Bandung dan Jakarta, tapi sekarang tidak bisa main lagi karena ada kekurangan (Mata Buta) akibat kejadian itu, sekarang anak saya jadi depresi.”

Sedih saya sebagai ibu melihat anak seperti itu, dab selama ini pengobatan juga sendiri sampai menghabiskan uang Rp 80.000.000,00,- (Delapan Puluh Juta Rupiah) untuk oprasi mata palsu demi anak, padahal uang itupun dapat pinjam ke Bank, ucap kiroh sambil tersenggak – senggak. (Mzk).

Follow WhatsApp Channel harianpers.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kenaikan het ( Harga Eceran Tertinggi ) Rp, 19.000 gas elpiji 3 kilo gram bukti tidak berpihak .
Kota Santri Tercederai? Mahasiswa Pertanyakan Komitmen Pemkab Terkait Kawin Kontrak di Cipanas
FKUB Cianjur Raih Rekor MURI, Isfhan Taufik Sampaikan Apresiasi
Camat Indramayu Dulyono Raih Juara Umum MTQ Kabupaten 
Camat Cugenang Tegaskan Pentingnya Transparansi dalam Pengelolaan Dana BUMDES
PWI Cianjur Dorong Desa di Cianjur Lebih Transparan Lewat Program Desanara
PMII Cianjur: Pemerintah Pandai Mematahkan Kaki Rakyat, Lalu Memberi Tongkat
Masyarakat Siap Lanjutkan Samsul Ma’arip Untuk Pabean Udik BERSINAR
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 15 November 2025 - 18:48 WIB

Kenaikan het ( Harga Eceran Tertinggi ) Rp, 19.000 gas elpiji 3 kilo gram bukti tidak berpihak .

Sabtu, 15 November 2025 - 16:59 WIB

Kota Santri Tercederai? Mahasiswa Pertanyakan Komitmen Pemkab Terkait Kawin Kontrak di Cipanas

Jumat, 14 November 2025 - 11:44 WIB

Camat Indramayu Dulyono Raih Juara Umum MTQ Kabupaten 

Kamis, 13 November 2025 - 17:20 WIB

Camat Cugenang Tegaskan Pentingnya Transparansi dalam Pengelolaan Dana BUMDES

Kamis, 13 November 2025 - 16:47 WIB

PWI Cianjur Dorong Desa di Cianjur Lebih Transparan Lewat Program Desanara

Berita Terbaru