HarianPers || Indramayu – Berulang lagi, oknum sponsor Maemunah Desa Balongan blok Pesisir, Kecamatan Balongan, Kabupaten Indramayu dan Masda Asal Losarang memberangkatkan Wulandari ke timur Tengah secara ilegal. Senin (14/10/2024).
Maemunah didampingi suaminya Syaepudin saat ditemui dirumahnya mengakui kesalahannya, bahwa dirinya telah memberangkatkan Wulandari dari Desa Margadadi blok Samsu, Kecamatan/Kabupaten Indramayu melalui Jalur Pintas (JP) alias ilegal.
Maemunah juga menceritakan, saat menerbangkan wulandari dibantu oleh temanya Masda dari Desa Losarang, Kecamatan Losarang, Kabupaten Indramayu dan mendapatkan fee. Terangnya.
“Saya mengaku salah dan bertanggung jawab, juga berjanji untuk mengurus memulangkan Wulandari karena baru satu kali kejadian seperti ini yang sudah – sudah tidak pernah. Jangan dulu dilaporkan ya pak, kita selesaikan dulu secara kekeluargaan.” pinta Maemunah
Di sisi lain, Rusmana suami Wulandari ditemui waktu bekerja sebagai kuli bangunan mengatakan, sekira dua bulan yang lalu istri saya diterbangkan ke negara arab saudi oleh ibu Maemunah (panggilan munah) dan saya juga tidak tahu kalau pemberangkatannya sscara ilegal, kalau tahu pemberangkatan secara ilegal dirinya tidak akan mengijinkanya.
“Saya merasa dibohongi sama oknum sponsor Maemunah, janjinya istri saya dipekerjakan secara resmi, kenyataanya dengan cara ilegal. Sekarang Wulandari sudah hampir dua bulan ditampung di Agensi Sarikah Kapko Negara Arab Saudi, kondisinya sekarang sedang sakit, istri saya minta dipulangkan.Saya minta pertanggung jawaban dari oknum sponsor Maemunah dan Masda kalau tidak bertanggung jawab akan saya laporkan”, tegas Rusmana
Sementara itu, rekanan oknum sponsor Maemunah, Masda saat dihubungi lewat aplikasi Whats App membenarkan bahwa dirinya memberangkatkan wulandari.
“Benar saya memberangkatkan wulandari dari ibu Maemunah dan maaf pak, saya lagi ada acara dijawa timur, pernikahan keponakan saya. Nanti saya konfirmasi ketua saya dulu dan saya baru pulang hari Rabu”, ucap Masda lewat pesan singkat (R**)