Harianpers.com || Kategori kemiskinan ekstrem yang menyangkut kebutuhan papan, masyarakat Cianjur yang tadinya bertempat tinggal di rumah tidak layak huni, sekarang memiliki rumah layak huni.
Dalam hal ini, di bawah kepemimpinan Bupati Cianjur H. Herman Suherman Pemerintah Kabupaten Cianjur telah berhasil menurunkan angka kemiskinan ekstrem dari angka sebelumnya yakni sebesar 1,55 persen kini menjadi 0,51 persen.
Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia.
Bupati Cianjur mengatakan”, Keberhasilan ini tentu saja berkat kerjasama semua leading sektor, diharapkan sisa angka kemiskinan ekstrem saat ini tentu menjadi pekerjaan rumah bagi kita semua untuk terus menuntaskan angka kemiskinan di Kabupaten Cianjur”, imbuhnya.