Harianpers.com // Akses infrastuktur jalan menjadi tolak ukur keberhasilan peningkatan ekonomi di Kabupaten Cianjur. Atas dasar itu Bupati Cianjur, H, Herman Suherman mencangkan program percepatan Pembangunan melalui program 1.000 Kilometer Jalan Beton.
Berdasakan data yang telah dihimpun di Tahun 2022 saja untuk jenis penangan Peningkatan Jalan ditargetkan 27,00 KM dan telah terealisasi sebanyak 27,377 KM, untuk jenis penanganan Pemeliharaan Jalan ditargetkan 435,00 KM dan Terealisasi sebanyak 435,00 KM, dan jenis penanganan Jalan Lingkungan ditargetkan 14,00 KM dan Terealisasi sebanyak 46,55 KM. sementara jenis penanganan Jalan Desa ditargetkan 72,00 KM dan Terealisasi sebanyak 61,69 KM.
Di Tahun 2023 untuk jenis penangan Peningkatan Jalan ditargetkan 27,00 KM dan Terealisasi sebanyak 81,00 KM. Jenis penanganan Pemeliharaan Jalan ditargetkan 462,00 KM dan Terealisasi sebanyak 462,38 KM. Jenis penanganan Jalan Lingkungan ditargetkan 14,00 KM dan Terealisasi sebanyak 48,35 KM.
Jenis penanganan Jalan Desa ditargetkan 72,00 KM dan Terealisasi sebanyak 50,713 KM.
Sehingga jika dikalkulasikan Pemerintah Kabupaten Cianjur telah merealisasikan pembangunan program 1.000 KM jalan beton tersebut sampai dengan 778,06 KM ditahun 2023 yang terdiri dari beberapa jenis penangan, yaitu peningkatan jalan, pemeliharaan jalan, jalan lingkungan dan jalan desa.
Bupati Cianjur H. Herman Suherman mengatakan,” Alhamdulilah atas keberhasilan pembangunan akses jalan tersebut, tentunya didapatkan dengan kerjasama dan dukungan dari berbagai sektor. Diharapkan dengan pembangunan jalan tersebut dapat meningkatkan produktivitas dan meningkatkan perekonomian yang ada di Kabupaten Cianjur ” ucapnya.