CIANJUR HARIANPERS COM – Proyek rehabilitasi sarana dan prasarana di SDN Sirnagalih, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur, yang dikerjakan oleh CV. Rifki Contrasion, diduga bermasalah. Pekerjaan yang telah berlangsung hampir tiga pekan itu tidak dilengkapi dengan Rencana Anggaran Biaya (RAB) maupun papan informasi proyek sebagaimana diwajibkan dalam aturan pemerintah.
Mengacu pada UU No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP) serta Perpres No. 54 Tahun 2010 jo. Perpres No. 70 Tahun 2012 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, setiap proyek pemerintah wajib memasang papan informasi berisi nama kegiatan, nomor kontrak, nilai kontrak, sumber dana, lokasi, hingga pihak pelaksana.
Namun, hasil pantauan di lapangan menunjukkan tidak adanya papan informasi proyek maupun RAB yang seharusnya dipublikasikan demi menjamin transparansi anggaran.
Kepala SDN Sirnagalih mengaku pihak sekolah hanya sebagai penerima manfaat dan tidak mengetahui detail pelaksanaan proyek.
“Sekolah hanya mengajukan ke dinas terkait. Untuk RAB itu urusan pihak ketiga. Kalau tidak dipasang mungkin lupa atau belum dipasang,” ujar kepala sekolah.
Sementara itu, Deni, pelaksana lapangan dari CV. Rifki Contrasion, saat dikonfirmasi lewat pesan singkat, juga menyatakan tidak mengetahui persoalan papan proyek.
“Saya hanya pelaksana di lapangan. Soal papan RAB ada bagian yang mengurus. Rencananya besok akan dipasang,” katanya.
Di sisi lain, Alief Irfan, pemerhati pendidikan di Cianjur, menilai kelalaian tersebut tidak bisa dianggap sepele. Menurutnya, tanpa adanya RAB, pengendalian biaya menjadi tidak jelas dan berpotensi menurunkan kualitas bangunan, bahkan membahayakan keselamatan siswa maupun guru.
“Ini membuka peluang terjadinya pemborosan anggaran. Dinas jangan tinggal diam. Teguran, bahkan sanksi hukum harus dijatuhkan bila terbukti ada kelalaian,” tegasnya.
Masyarakat kini menunggu langkah tegas dari Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Cianjur untuk memastikan proyek tersebut berjalan sesuai aturan dan benar-benar memberikan manfaat bagi dunia pendidikan.