mostbet casinomostbet1win aviatorpin upmostbetmostbet az casinopinup kzpin up azmostbet aviator loginaviatorlucky jet casinoonewinlucky jet crashpinup4rabetmostbet az1win cassino4r bet1 win indiapin-up1win kzmostbet kzpin up indiamosbet india1win casino1win slotlucky jetpin uplacky jet1win casinolucky jetмостбет кзpinap4rabet pakistan4a betpinup login1 winmosbetmosbetaviator1win casinomosbet1 win az1win casino1winmostbet aviator loginmostbetparimatchparimatchpin up casino india1win
Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
BeritaDaerah

Terkait Bansos, Nina Agustina : Yang Sudah Mampu Informasikan Ke Petugas Lapangan

73
×

Terkait Bansos, Nina Agustina : Yang Sudah Mampu Informasikan Ke Petugas Lapangan

Sebarkan artikel ini

Harianpers.com – Indramayu, Meningkatnya jumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) bantuan sosial (bansos) program Bantuan Pangan Cadangan Beras Pemerintah (BP-CBP) untuk tahun 2024 di Kabupaten Indramayu, tidak berarti terjadi kenaikan jumlah penduduk miskin.

Sebab data penduduk miskin di Kabupaten Indramayu justru mengalami penurunan. Sesuai data BPS, penduduk miskin tahun 2022 di Kabupaten Indramayu tercacat 12,77 persen dengan 227.432 KPM.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

Sementara untuk tahun 2023 penduduk miskin di Kabupaten Indramayu turun menjadi 12,13 persen dengan 260.190 KPM.

Terkait data-data KPM yang diterima Pemkab Indramayu untuk program BP-CBP, itu berasal dari Badan Pangan Nasional, merujuk data yang sama dari Kemenko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan.

“Jadi kelihatannya penduduk miskin bertambah, karena KPM juga naik. Padahal semua karena kami tidak cukup waktu melakukan verifikasi dan validasi data KPM,” jelas Bupati Indramayu, Nina Agustina, Senin 5 Februari 2024.

Nina menduga, naiknya jumlah KPM akibat adanya ketidakcocokan data di lapangan. Terlebih dia mendapatkan banyak laporan adanya warga yang sudah mampu justru masuk dalam daftar KPM penerima bansos.

“Saya imbau agar masyarakat mulai menerapkan budaya malu. Yang merasa sudah mampu, informasikan kepada petugas kami di lapangan agar kuotanya bisa dialihkan kepada warga yang benar-benar yang membutuhkan,” tegas Nina.

Sebelumnya, Pemkab Indramayu dan Bulog setempat menyalurkan Bantuan Pangan Cadangan Beras Pemerintah (BP-CBP) untuk tahun 2024.

Penyaluran BP-CBP dipantau langsung Bupati Indramayu, Nina Agustina. Nina bersama Pimpinan Cabang Perum Bulog Indramayu, Ilhamsyah, melihat langsung proses penyaluran bantuan di sejumlah desa.

Sekadar informasi, BP-CBP menjadi salah strategi yang terus dilaksanakan oleh pemerintah dalam rangka penanggulangan kemiskinan.

Strategi lain diantaranya adalah pengurangan pengeluaran beban masyarakat melalui program perlindungan dan jaminan sosial seperti jaminan kesehatan dan bantuan sosial BPNT dan PKH.

Kemudian, strategi lainnya di bawah kepemimpinan Nina Agustina yakni pengurangan kantung-kantung kemiskinan seperti program sanitasi berbasis masyarakat, program rumah tidak layak huni, serta program perbaikan akses jalan.

Sementara strategi berikutnya yang dilakukan pemerintah dalam menurunkan kemiskinan adalah strategi meningkatkan pendapatan, ekonomi dan kesejahteraan melalui program pemberdayaan masyarakat. (WN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Mohon maaf ya, Carilah Berita Sendiri.................